Definisi Jasa Translate / Penerjemah
Definisi Jasa Translate – Bagi sebagian orang, profesi ini memang sangat asing. Bahkan mimin sendiri, yang lulus dari jurusan sastra inggris, baru tahu ada profesi semacam ini pada semester 6! Jurusan bahasa inggris loh, yang butuh penerjemah bahasa inggris banyak kali ya. Apalagi dengan perkembangan zaman saat ini, dunia serba digital dan cepat. Transaksi antar perusahaan maupun perorangan sangat cepat maka harus ditunjang dengan media atau instrumen bahasa yang tepat pula. Tepat dis ini berarti yang seragam ya. Agar tidak terjadi salah paham.
Nah, dari fakta itu saja, bagaimana mungkin mimin tidak mengetahui definisi jasa translate? Ya mungkin sangking susahnya profesi ini untuk dijalankan maupun dikembangkan maka info profesi penerjemah pun tidak sampai ke telinga mimin.
Mimin masih ingat saat itu ada kawan yang juga merupakan senior di kampus namun beda jurusan. Ia mengambil jurusan sastra jerman. Suatu hari kami sedang ngobrol santai tiba-tiba terceletup lah istilah “penerjemah” ini. Jujur, kagetlah mimin saat itu. Hanya satu yang ada di pikiran mimin,”Pekerjaan kok gampang sekali”. Ya, itulah respon pertama mimin saat mendengar profesi penerjemah bahasa.
Ya bagaimana tidak gampang, mimin pun jurusan sastra inggris, otomatis sudah bisa berbahasa inggris lisan maupun tulis. Jelas gampanglah profesi ini.
Lalu, carilah mimin peluang usaha di area jasa translate ini. Pertama kali mimin menjadi penerjemah lepas di suatu kantor di Jawa Timur, dekat dengan kampus-kampus di sana, banyak sekali order abstrak dan jurnal. Mimin pikir semuannya berjalan lancar. No complain. Memang benar saja, tidak ada komplain sama sekali dengan hasil yang mimin kerjakan.
Setelah 1-2 tahun berselang, mimin ulik lagi kerjaan awal-awal tersebut. Dan mimin menemukan begitu banyak kerancuan dan kekeliruan dimana-mana! Apakah mimin tidak belajar sambil menjali profesi? Mimin belajar dari setiap order yang masuk, dan justru karena itu mimin tahu evolusi hasil translate yang mimin kerjakan. Definisi jasa translate.
Nilai-Nilai Dalam Jasa Translate
Menjadi penerjemah itu tidak gampang! Bahkan sampai sekarang pun, setelah merintis usaha ini pada tahun 2013, mimin masih menemukan hal baru dalam menerjemahkan suatu teks. We don’t stop learning. We can’t. Why? Karena selalu saja ada yang baru. Why? Karena ini bukan bahasa ibu kita.
Ada satu kaidah, dimana seorang penerjemah harus terapkan entah itu salah atau benar. Entah itu against ideologi atau gagasan seorang penerjemah perihal padanan kata. Misalnya dalam menerjemahkan abstrak saja, sudah ada rumus – rumus yang harus diterapkan sebagai seorang penerjemah. Kita tahu mana yang past tense mana yang present tense. Nah kalau ternyata dari klien minta yang beda? Mau gimana lagi? Antara tidak dibayar atau dibayar tapi menerjemahkan tidak sesuai kaidah yang benar.
Jika mimin memutar kembali ingatan saat awal menjadi penerjemah, mimin ingat betul masih menggunakan kamus fisik untuk mengetahui padanan suatu kata. Nah ini menyebabkan hasil translate terkadang agak kaku. Karena tidak ada referensi lain selain yang termuat dalam kamus fisik tadi. Sedangkan jika kita mencari referensi di internet maka ada banyak sekali opsi yang bisa dipilih sebagai padanan kata.
Namun tidak hanya dengan melihat referensi internet, pengetahuan seorang penerjemah pun sangat berpengaruh pada hasil translate nya. Kita tahu bahwa bahasa indonesia maupun bahasa inggris secara oral dan tulis akan memiliki rumus yang berbeda. Nah kebanyakan orang indonesia yang masih baru belajar bahasa inggris tidak bisa membedakan ini. Tidak terkecuali pada penerjemah dadakan. Target mereka simpel. Selama kerjaan selesai maka tugas selesai. Tidak ada beban hasil translate apapun.
Inilah yang membuat anda sebagai orang yang awam bahasa inggris dan membutuhkan jasa translate patut diperhitungkan. Carilah penerjemah yang berpengalaman, terintegrasi dan tentunnya berkualitas serta profesional. Bukan penerjemah musiman. Yang artinya hanya menerjemah untuk kebutuhan sesaat.
Orang yang mengaku sebagai penerjemah patut diuji kemampuannya. Cara paling mudah adalah dengan join himpunan penerjemah indonesia. Di situ ada beberapa syarat yang harus sudah dilaksanakan sebagai penerjemah jika ingin bergabung dengan asosiasi ini.
Harga Tarif Jasa Penerjemah
Bahkan di himpunan penerjemah indonesia pun, mereka memiliki patokan harga bagi para penerjemah. Untuk sekian banyak bahasa yang ditawarkan. Apakah agensi kita sudah bisa memenuhi tarif standard tersebut? Mimin yakin harga tersebut diatur oleh orang-orang profesional yang tentu saja sudah tahu seluk beluk profesi jasa translate. Nah bagaimana dengan kita para agensi dadakan, yang hanya menghandalkan kemampuan namun tidak melihat tetangga kanan kiri dalam pertimbangan harga jasa translate? Janganlah bersaing dalam harga, mari bersaing dalam kualitas hasil translate.
Bagaimanapun juga, jika harga jasa translate di pasaran “mahal” semua, maka kesejahteraan bagi siapapun yang ingin menjadi penerjemahpun akan terjamin. Berbeda jika harga jasa translate ini seperti harga snack – snack, ya kapan lagi SDM Indonesia ini mau maju?
Begitu juga dengan para calon pelanggan yang mimin hormati, menerjemahkan dokumen itu tidak gampang. Memang bisa saja cepat selesai namun kami masih harus me-review ulang. Memastikan bahwa hasil translate tersebut benar – benar sesuai dengan kaidah standard. Kami membaca ulang dari A sampai Z untuk mendapatkan hasil translate yang sempurna.
Siapa lagi yang bisa menjunjung tinggi harkat martabat profesi ini jika bukan anda dan kita.
0 Comments